"Garbha Wiyata Luhur Bhayangkara"
Menjadi mahasiswa PTIK adalah dambaan setiap Perwira Polri, menjadi dewasa adalah sebuah keharusan, menyikapi sesuatu secara positif, tidak berprasangka merupakan beberapa ciri khas berpikir positif. Kritis dan korek adalah kemampuan yang diasah di PTIK. Dididik menjadi seorang mahasiswa yang dituntut berkemampuan akademisi, berpikir ilmiah, tidak katanya dan semua berpedoman pada theory serta dasar berpikir yang sistematis.
Lulusan PTIK diharapkan mampu menjadi manajer yang berkemampuan administratif dan akademik yang memadai, punya bank ilmu yang akan menjadi referensi dalam mengambil keputusan di Lapangan. Banyak contoh yang diberikan dosen selama perjalanan tugas dan pemberian komentar saat bertugas, sering terjadi kesalahan yang sebenarnya tidak perlu terjadi dan menuai kritik dari masyarakat. Seperti dalam kasus Bibit-Chandra, terdapat kesalahan keterangan bahwa menahan adalah hak, yang sebenarnya adalah kewenangan Polri.
Dalam kasus Mbok Minah (pencuri 3 biji kakau), sangat disayangkan tidak ada upaya memanfaatkan diskresi untuk menyelesaikan perkara secara non yustisial. Menurut antropologi dan sosiologi hal ini dimungkinkan untuk diselesaikan tanpa harus melalui pengadilan.
Saat menjadi mahasiswa PTIK, kita bisa bercermin mengenai wajah Kepolisian RI saat terdahulu, kini dan yang akan datang. Kajian lengkap mengenai yang seharusnya dilakukan adalah tercermin dari mata kuliah, pelatihan yang diberikan selama di PTIK, kalau kami boleh menyampaikan sekilas beberapa Learning Poin yang didapatkan selama di PTIK yaitu :
- Manajemen Training level II (MTL-II), diikuti dengan Outward bond
- Test Toefel Bahasa Inggris
- Ilmu sosial (Sosiologi, Antropologi, Hubungan antar suku bangsa, kriminologi, kenakalan remaja, etika dan falsafah)
- Ilmu Manajemen (Administrasi Pemerintahan, Perilaku Organisasi, Administrasi Kepolisian, Manajemen Kepolisian)
- Ilmu Pasti (Statistika)
- Ilmu Kepolisian (Manajemen Reskrim, Hukum Kepolisian, Manajemen Intel, Kapita Selekta Forensik, Perbandingan sistem kepolisian)
- Bela diri
- Pembuatan Skripsi (Renlit, Penelitian)
- Latihan Prosedur Staf (Latprostap)
- Jianmas
Kemampuan-kemampuan diatas harus dikuasai dan dipadukan nantinya saat bekerja dilapangan, sekembalinya dari bangku kuliah, tentunya kita akan dihadapkan pada berbagai tugas dengan permasalahan dan tantangan yang berbeda. Kemajuan dunia dewasa ini menuntut kita untuk bekerja keras menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang berkembang di masyarakat.